Grafiti Anti Katolik di Melbourne Sebut Nama Kardinal George Pell
Sebuah gedung milik Gereja Katolik serta sebuah gedung pengadilan di Melbourne, dicoreti dengan nama George Pell, mantan Uskup Agung Melbourne. Grafiti anti Katolik ini diduga terkait dengan kasus pelecehan seksual anak-anak yang kini sedang diselidiki oleh sebuah komisi khusus.
Polisi yang mendapati grafiti itu, Rabu (25/11/2015) mengatakan pesan bernada penghinaan ditujukan kepada Kardinal George Pell, yang kini bertugas di Vatikan.
Grafiti tersebut ditemukan di gedung Victorian County Court serta di sebuh gedung milik Keuskupan Melbourne.
Para pegawai pengadilan telah berusaha menghapus kata-kata penghinaan terhadap Kardinal Pell tersebut, dan menutupinya dengan plastik hitam.
Grafiti bernada penghinaan kepada Kardinal George Pell di dinding gedung pengadilan di Melbourne, yang telah dihapus. (Foto: ABC/Danny Morgan)
Pekan ini, komisi khusus penanganan pelecehan seksual anak-anak (Royal Commission into Institutional Responses to Child Sexual Abuse), akan bersidang memeriksa seluruh laporan terkait kasus yang terjadi di Keuskupan Melbourne.
Sebuah gedung milik Gereja Katolik serta sebuah gedung pengadilan di Melbourne, dicoreti dengan nama George Pell, mantan Uskup Agung Melbourne. Grafiti
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Jadi Presiden, Kamala Harris Mengakui Kekalahannya
- Dunia Hari Ini: Beberapa Hasil Suara Pemilu Amerika Serikat Mulai Keluar
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa