Granat Bali tak Ganggu Pelaksanaan APEC

jpnn.com - JAKARTA - Markas Besar Kepolisian RI menegaskan ledakan granat di rumah salah satu warga tak mengganggu pelaksanaan Konfrensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation atau Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik yang tengah digelar di Provinsi Bali.
"Tidak mengganggu pelaksanaan APEC," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Agus Rianto Agus di Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Jumat (4/10).
Agus mengatakan peristiwa ledakan granat itu jauh dari lokasi pelaksanaan APEC. Menurutnya, tempat meledaknya granat membutuhkan dua jam perjalanan dari lokasi penyelenggaraan APEC yang dihadiri utusan dari berbagai negara ini.
"Peristiwa tersebut jauh dari lokasi APEC. Dua jam perjalanan," beber Agus.
Seperti diketahui, sebuah granat meledak di garasi kendaraan rumah milik Wayan Puja Umbara, di Banjar Bukit Catu, Desa Candi Kuning, Tabanan, Bali, Jumat (4/10) pukul 9.30 Wita.
Akibat ledakan itu seorang warga dikabarkan tewas dan satu lainnya mengalami luka berat. Korban meninggal dunia, sebut Agus adalah Yesi Yuspa (14). Yesi meninggal di tempat.
Korban luka adalah Komang Budiasa (13). Komang merupakan teman Yesi. Kini dia dirawat di Rumah Sakit Tabanan, Bali. (boy/jpnn)
JAKARTA - Markas Besar Kepolisian RI menegaskan ledakan granat di rumah salah satu warga tak mengganggu pelaksanaan Konfrensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Truk Dilarang Beroperasi di Tol & Arteri Jateng Selama 16 Hari Mudik Lebaran 2025
- Dibuka 20 Maret, Tol Solo-Jogja Diperkirakan Jadi Favorit Pemudik
- Fraksi PAN DPR Bagikan 3.000 Paket Sembako, Warga dan Ojol Terima Manfaat
- Soal Imunitas Jaksa, BEM FH UBK Sebut Ada Potensi Penyalahgunaan Wewenang
- 2 Anak Buah Surya Paloh Kompak Mangkir dari Pemeriksaan KPK, Alasannya Sama
- Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia, KPK Koordinasi dengan JPU untuk Tindak Lanjut Kasus