Granit Geser Pasar Keramik

SURABAYA - Membaiknya bisnis properti berdampak positif pada penjualan granite tile (keramik dari batu alam). Bisnis properti diyakini mampu mengerek penjualan sebesar 20-25 persen dibanding tahun lalu. Ronny Effendy supervisor PT Empat Jaya Tunggal produsen Absolute granite tile memprediksi hingga akhir tahun ini penjualan keramik mencapai 50 ribu boks. Pada triwulan pertama tahun ini, angka penjualan mencapai 15-20 ribu boks. Meningkat dari periode yang sama tahun 2009 yang mencapai 15-17 ribu boks. "Setiap boksnya bervariasi, untuk ukuran 60x60 berisi 4 pieces, sedangkan ukuran 80x80 berisi 3 pieces," katanya.

     

Produk granite tile yang saat ini semakin menggeser keramik konvensional mempunyai ceruk pasar keramik yang besar. Beragam produk, motif, dan kualitas sudah tersedia di pasaran. Konsumen bebas memilih, apalagi dengan harga yang terjangkau. "Mulai dari Rp 100-400 ribu per meter persegi," tambahnya.

     

Permintaan produk granite tile diprediksi terus melonjak. Sebab, selain dari proyek properti yang terus tumbuh, dari segi produk pun keramik ini mempunyai kelebihan tersendiri. Granite tile terdiri atas campuran pasir dalam proses pembuatannya. Berbeda dengan ubin konvensional yang terbuat dari tanah liat murni yang hasilnya bisa licin. Pada granite tile, selain memiliki beragam warna, juga ada teknologi super glossy. "Ini memungkinkan granite tile menjadi mengkilap, namun tidak menyebabkan licin," katanya.

     

Absolute granite tile membidik konsumen middle dan high end, seperti perumahan, apartemen, dan hotel. Pangsa pasar di Jawa Timur mencapai 30-40 persen. Menurutnya, 70 persen permintaan lebih banyak dari proyek-proyek yang tersebar di Jatim, Jakarta, Bali, dan Kalimantan. (puj/jpnn)