Greg Nwokolo Serang Balik

Pihak kepolisian juga sudah memeriksa dua saksi yakni Rani dan Raphael Maitimo. Greg pun berjanji akan kooporatif menghadiri pemeriksaan tersebut. Pemain berusia 27 tahun tersebut tidak ingin permasalahan ini berlarut-larut. "Aku ingin segera fokus main untuk Arema di sisa kompetisi. Makanya pemeriksaan sebelum pertandingan akan lebih baik," katanya.
Karena pemeriksaan baru dilakukan empat hari lagi, Greg berencana untuk kembali ke Malang dulu. Rencananya, pagi ini dia akan ikut latihan bersama Arema Cronous. "Besok pagi (hari ini) aku ikut latihan. Dan Sabtu ada uji coba juga. Aku tak ingin lewatkan lagi persiapan dengan Arema untuk pertandingan berikutnya. Tapi waktu pemeriksaan nanti aku kembali ke Jakarta," tegasnya.
Di sisi lain, atas kasus ini Greg mendapat dukungan moral dari sejumlah pihak. Di antaranya dari pelatih timnas Jaksen F. Tiago, dan rekan satu tim. Bahkan adik pelapor Rahelia Geby, yakni Agatha Christy Floris yang akrab dipanggil Tata, menuturkan apa yang dilakukan kakaknya itu hanya untuk mencari popularitas belaka.
Dikutip dari beberapa media online, adik pelapor ini mendukung Greg lantaran dia merasa bersalah. Mengingat dia yang memperkenalkan Greg dengan kakaknya. (iw/abm/jpnn/bas)
Siapa yang Benar ?
Versi Rahelia
1. Greg mencoba melakukan tindak pemerkosaan
2. Karena melawan, Greg kemudian melakukan tindak kekerasan.
Versi Greg
1. Rahelia mendatangi rumahnya.
2. Ketika diajak jalan keluar, Rahelia sudah berada di kamar Greg dan sudah berganti baju miliknya.a
MALANG - Greg Nwokolo tak mau terus disudutkan dengan laporan penganiayaan dan percobaan pemerkosaan. Striker Arema Cronous itu akhirnya menyerang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Perpisahan Pahit Kevin Diks dengan FC Copenhagen
- MotoGP 2025: Marc Marquez, Harmoni Pembalap Hebat dan Motor yang Tepat
- Pengakuan Blak-blakan Pelatih Madura United Seusai Laga Melawan Persebaya
- Sudirman Cup 2025: Menanti Sinergi Pemain Senior dan Junior
- NBA Playoffs: Thunder Mencukur Grizzlies dengan Rekor Gila!
- Final Four Proliga 2025: Hanya LavAni yang Belum Ternoda