Grobogan Pertama Kali Panen Padi Bulan Ini
jpnn.com, GROBOGAN - Jawa tengah kembali panen padi. Kali ini panen terjadi di Desa Ngelok, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Kamis (11/1).
Panen yang dihadiri langsung Kepala Balitbangtan Dr. Muhammad Syakir ini dilakukan di atas hamparan seluas 492 Ha yang sebagian besarnya menggunakan varietas Ciherang.
Areal yang dipanen seluas 60 Ha yang telah menggunakan sistem pertanaman jajar legowo 5:1, dan pola tanam yang biasa digunakan adalah padi-palawija-padi atau padi-padi-palawija.
Usai panen, Kepala Balitbangtan mengaku senang dengan hasil panen di Grobogan ini.
“Di Grobogan, khususnya Kecamatan Penawangan sebelumnya tidak pernah panen di Januari seperti ini, dan di hamparan tadi panennya bagus, dengan produktivitas 7 hingga 9 ton,” jelas Kepala Balitbangtan.
Panen juga telah dilakukan dengan combine harvester yang menurut petani bisa mengatasi kelangkaan tenaga kerja yang biasa terjadi di wilayah itu.
Penggunaan mekanisasi ini juga bisa meminimalisir kehilangan hasil sehingga petani bisa menikmati hasil yang lebih tinggi.
Kepala Balitbangtan juga menyerahkan bantuan benih padi varietas Inpari 42 dan 43 sebanyak 2 ton kepada perwakilan kelompok tani.
Jawa tengah kembali panen padi. Kali ini panen terjadi di Desa Ngelok, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Kamis (11/1).
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Kementan Perkuat Integrasi Pelaku Usaha Dukung Daya Saing Produk Hortikultura Lewat Forum Ini
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan
- KPK Panggil Auditor Utama BPK terkait Kasus Korupsi X-Ray di Kementan
- Optimalkan Produksi Beras Nasional, Kementan Siapkan Brigade Pangan dari Bone
- KPK Panggil Dirut Nusantara Inti Solusindo dan Okky Dharmosetio