Groundbreaking HOPE Academy PIK 2, Siap Hadirkan Sekolah Berkualitas
HOPE Academy PIK 2 akan dibangun di atas lahan seluas 15 ribu meter persegi dengan konsep Sustainable and Green.
Memiliki desain rancangan arsitektur yang ramah lingkungan, bangunan HOPE Academy PIK 2 ini akan membuat banyak area dengan pencahayaan secara alami dan aliran udara yang maksimal.
Dilengkapi dengan beragam fasilitas yang up to date untuk mendukung pembelajaran para anak didik, mulai dari music studio, art studio, cooking studio, pottery studio, makerspace, science lab, collaborative space, sensory room, lapangan sepak bola, dan lapangan basket.
Fasilitas yang sangat spesial pun disediakan oleh HOPE Academy PIK 2, yaitu childcare.
Direktur Eksekutif YPPH Stephanie Riady mengatakan sesuai dengan visi dan misi YPPH, HOPE Academy akan berkontribusi maksimal dalam memberi dampak bagi bangsa lewat pendidikan.
Dia memaparkan bahwa YPPH menghadirkan 52 sekolah, baik berbasis nasional maupun internasional dan satu universitas yang tersebar mulai dari Nias, Sumatera Utara, hingga pegunungan Papua; dengan 4.500 tenaga pendidik serta pendukung administratif.
Dia melanjutkan, keunggulan HOPE Academy adalah pendidikan yang bukan berdasarkan penghafalan, tetapi menggunakan sistem belajar interdisipliner. Nantinya, setiap mata pelajaran tidak terkotak-kotak, melainkan mengintegrasikan semua bidang menjadi unit dan proyek yang lintas subjek.
Dia menambahkan pembangunan HOPE Academy PIK 2 akan diupayakan berjalan lancar dan tepat waktu, sehingga dapat selesai pada awal tahun 2025.
Groundbreaking HOPE Academy PIK 2, targetnya menghadirkan sekolah berkualitas dan mencetak pemimpin transformatif.
- Pemkot Tangsel Pastikan Pembangunan SDN Ciputat 01 Sesuai Target
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Upaya Astra Meningkatkan Literasi Siswa & Guru, Transformasi Digital Sekolah
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan
- Pemkot Tangsel Sebut Beasiswa untuk Siswa Kurang Mampu Selesai di Akhir 2024
- Ahmad Ali Janjikan Tak Ada Anak yang Berhenti Sekolah Karena Kendala Biaya