Gubernur Anies Tak Akan Biarkan Guru Terlambat Gajian

jpnn.com - jpnn.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menegaskan, keterlambatan hak yang diterima pendidik tidak boleh lagi terjadi di Jakarta.
Hal itu diungkapkan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu ketika mendapat keluhan dari seorang guru Madrasah Raudhatul Athfal yang terlambat gajinya hingga tujuh bulan.
"Ada keluhan guru madrasah sampai terlambat gajinya selama tujuh bulan. Padahal dia punya anak dan keluarga juga yang harus dihidupi," kata Anies saat mengunjungi daerah Semper Timur, Jakarta Utara, Selasa (7/2).
Anies mengatakan, ke depan, dirinya akan berkoordinasi dengan berbagai pihak. Jika dalam hal guru madrasah, maka dia akan berkoordinasi dengan Kementerian Agama. Sebab guru madrasah memang dinaungi oleh kementrian tersebut. Dan bukan merupakan tanggung jawab Pemprov.
"Intinya kami akan menjamin dan memastikan semua pendidik tak terlambat penerimaan haknya, penerimaan gajinya," ucap Anies. (prs/rmol)
Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menegaskan, keterlambatan hak yang diterima pendidik tidak boleh lagi terjadi di Jakarta.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Algonova Bantu Asah Keterampilan Anak-anak Sejak Dini
- Waka MPR Ibas Berharap Sekolah Rakyat Dibangun di Pacitan, Minta Bupati Siapkan Lahan
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Wakil Ketua MPR Minta Penerapan Wajib Belajar 13 Tahun Dipersiapkan dengan Baik
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies