Gubernur Jatim Khofifah Angkat Bicara soal Kantornya Digeledah KPK

jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa angkat bicara setelah kantornya digeledah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (21/12).
Khofifah menyatakan dirinya menghormati proses yang sedang dilakukan lembaga antirasuah itu.
"Itu bagian dari proses yang harus kami hormati semuanya," ujar Gubernur Jatim Khofifah di Polda Jawa Timur, Surabaya.
Penyidik KPK beberapa hari terakhir melakukan penggeledahan di Surabaya, salah satunya di kantor DPRD Jatim.
Kemudian, hari ini anak buah Firli Bahuri Cs menggeledah ruang kerja Khofifah, Wagub Jatim Emil Dardak, dan Sekda Jatim Adhy Karyono di Jalan Pahlawan, Surabaya.
Eks Menteri Sosial RI itu mengaku bakal Menyiapkan data yang dibutuhkan KPK dalam mengusut kasus dugaan korupsi dana hibah APBD Jatim.
"Pemprov akan menyiapkan data sesuai yang dibutuhkan KPK," ujarnya.
Sebelumnya penyidik KPK membawa tiga koper saat melakukan penggeledahan di ruang kerja Khofifah, Emil Dardak, dan Karyono.(antara/jpnn)
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa angkat bicara soal penggeledahan kantornya oleh penyidik KPK terkait suap dana hibah yang menyeret pimpinan DPRD Jatim.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- KPK Geledah Rumah La Nyalla Terkait Jabatannya di KONI Jatim
- KPK Geledah Kantor KONI Jawa Timur Terkait Dana Hibah Pokmas
- KPK Panggil Komisaris Utama Sinarmas dalam Kasus Dugaan Investasi Fiktif
- 5 Berita Terpopuler: Menanti Hasil Demo Honorer, Penanganan Guru Diambil Alih Pusat, Rusak!
- Kardinal Suharyo Kunjungi Hasto di Rutan KPK, Ungkap Alasan Pastoral dan Pribadi
- KPK Dalami Peran Eks Menhub Budi Karya dalam Dugaan Korupsi Proyek DJKA