Gubernur: Kata Para Ahli, Dunia Kiamat pada 2050
Gubernur Cornelis yakin, semua warganya ingin menghirup udara yang bersih.
“Sekarang ini kita maunya begitu. Negara ini ke depan maunya begitu, bahkan dunia inipun maunya begitu,” ungkapnya.
Selain berusaha menciptakan lingkungan hidup yang layak, menjaga lingkungan dinilai juga penting.
“Kalimantan ini saudara-saudara, adalah penyangga dunia. Mulai dari hutannya, dari pohon, air dan lahan gambut,” ucap Cornelis di hadapan peserta rapat.
Ditegaskannya, pentingnya menjaga hutan Kalimantan supaya ozon tidak berlubang, tidak menipis, atmosfir tetap standar.
“Sekarang dunia internasional kaget, pening kepala mikirkannya. Apakah dunia ini masih layak atau tidak lagi untuk ditinggali,” bebernya.
Cornelis menyuarakan, Kalimantan merupakan paru-paru dunia.
“Kalau hutan-hutan di Kalimantan ini dirusak, diubah fungsinya, dunia akan kiamat pada 2050, itu berdasarkan analisa para ahli bumi,” tegasnya.