Gubernur Kepri: Jangan Memaksa Lansia untuk Disuntik Vaksin
jpnn.com, TANJUNGPINANG - Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengingatkan petugas kesehatan tidak memaksa para lanjut usia yang tidak ingin divaksin.
Mantan bupati Bintan yang menjabat dua periode itu mengatakan tindakan pemaksaan itu tidak baik.
"Kalau (lansia, red) tidak mau, petugas kesehatan harus tahu alasannya apa. Jangan memaksanya, melainkan beri pemahaman," kata Ansar di Tanjungpinang, Rabu (10/11).
Menurut Ansar, apabila para lansia yang sudah diberi pemahaman tentang vaksin itu tetap tidak mau juga divaksin, maka petugas tidak perlu memaksanya.
Dia mengatakan petugas harus terus bekerja untuk menyuntik vaksin kepada lansia.
“Masih banyak (lansia) yang mau disuntik, tentu itu harus diutamakan,” katanya.
Lebih lanjut Ansar menjelaskan Satgas Penanganan Covid-19 Kepri terus berupaya meningkatkan jumlah lansia untuk divaksin.
Sebab, ujar dia, itu merupakan salah satu indikator yang memengaruhi level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengingatkan petugas kesehatan tidak memaksa lansia untuk disuntik vaksin. Petugas kesehatan harus memberikan pemahaman kepada lansia.
- GSK Gelar Forum Global di Bangkok, Bahas Ancaman RSV Bagi Pernapasan Lansia
- Kesaksian Warga Temukan Mayat Edi di Kamar Kontrakan, Timbul Bau Busuk dan Lalat
- Prodia Fasilitasi Edukasi & Skrining Demensia, Upayakan Peningkatan Kualitas Hidup ODD
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- 23 Peserta Lulus Pelatihan Pesiapan Lansia di FKUI, Ada Shahnaz Haque
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG