Gubernur Khofifah Pastikan Semua Biaya Perawatan Korban Gempa Malang Ditanggung Pemerintah
jpnn.com, MALANG - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa memastikan biaya perawatan semua korban gempa bumi magnitudo 6,1 di Malang akan ditanggung penuh oleh pemerintah.
"Semua biaya perawatan korban luka menjadi tanggungan pemkab, jika dirawat di RS milik Pemprov Jatim, akan ditanggung sepenuhnya oleh Pemprov Jatim," ujar Khofifah, Minggu (11/4).
Menurut Khofifah, delapan korban yang meninggal akibat gempa yang berpusat di perairan selatan Kabupaten Malang itu juga dipastikan mendapatkan santunan.
Diketahui delapan orang korban meninggal dunia itu berasal dari Lumajang dan Malang.
"Untuk korban meninggal akan diberikan santunan kematian masing- masing sepuluh juta," ucap Khofifah.
Mantan Menteri Sosial itu meminta masyarakat yang tinggal di bantaran aliran sungai besar, pegunungan, dan perbukitan mewaspadai ancaman tanah longsor dan banjir bandang.
Berdasarkan informasi yang dirilis BMKG, beberapa wilayah di Jatim akan mengalami hujan sedang hingga lebat hari ini.
"Hujan ini dikhawatirkan akan memperbesar potensi bencana susulan berupa tanah longsor dan banjir bandang karena struktur dan kondisi tanah labil," ujarnya.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pastikan semua biaya pengobatan korban gempa Malang ditanggung penuh pemerintah.
- Hari Terakhir Kampanye, Khofifah Tegaskan Jatim Gerbang Baru Nusantara untuk Rakyat
- Aksi Nyata Memenangkan Khofifah-Emil, Gokil Gaspoll Gelar Tebus Minyak Murah di Surabaya
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Khofifah Dinanti untuk Lanjut Pimpin Jatim 2 Periode, Masyarakat Sudah Rasakan Banyak Manfaat
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- Jadikan Jatim Tetap Aman, Khofifah-Emil Didoakan Kiai NU Meraih Kemenangan