Gubernur Khofifah Sampaikan Kabar Baik Soal Kasus Covid-19 di Jatim
jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 76 pasien dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona jenis baru (COVID-19) di wilayah Jawa Timur, dari keseluruhan 438 kasus terkonfirmasi positif.
"Alhamdulillah. Hari ini ada kabar baik lagi, sebanyak tujuh orang telah sembuh sehingga totalnya 76 orang," ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Senin (13/4) malam.
Secara persentase, kata dia, tingkat kesembuhan di Jawa Timur angkanya mencapai 17,35 persen.
"Terima kasih selalu kami sampaikan kepada seluruh tim kesehatan. Kami semua mendoakan agar selalu sehat dan keluarganya juga turut sehat," ucap orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.
Sebanyak tujuh pasien sembuh sesuai data yang masuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Timur hingga Senin (12/4), pukul 17.00 WIB, yakni empat orang dari Kota Surabaya dan masing-masing satu orang asal Sidoarjo, Gresik dan Situbondo.
Secara rinci, jumlah pasien sembuh atau terkonversi negatif adalah 39 orang berasal dari Kota Surabaya, delapan orang asal Magetan, lima orang asal Sidoarjo dan Situbondo, empat orang masing-masing asal Kabupaten Malang, Kota Malang, serta dua orang asal Kabupaten Kediri dan Gresik.
Selain itu, masing-masing satu orang asal Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Banyuwangi, Jember, Kota Kediri, Kabupaten Madiun, serta Kota Batu.
Sementara itu, untuk kasus meninggal dunia karena COVID-19 di Jatim saat ini mencapai 40 orang (9,13 persen) atau bertambah 11 orang dibandingkan sehari sebelumnya yang 29 orang.
Sebanyak 76 pasien dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona jenis baru (COVID-19) di wilayah Jawa Timur, dari keseluruhan 438 kasus terkonfirmasi positif.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN