Gubernur Lukas: Jangan Rampas Kekayaan Papua
Baik sebagai pelayan publik pemerintahan, pelaku bisnis maupun pekerja kemanusiaan.
Ada begitu banyak pengalaman bahwa mereka yang mengabdi di Papua ketika berbuat sesuai kehendak alam, maka karir dan usahanya bisnisnya berkembang pesat.
Namun sebaliknya, mereka yang mengabdi atau mencari penghidupan dengan cara-cara yang tidak terpuji alias bertentangan dengan kearifan lokal di Papua, biasanya mendapat musibah.
"Entah dari sisi karir, kepangkatan, kesakitan, maupun kematian," jelasnya.
Launching buku Lukas dihadiri sejumlah pejabat. Antara lain Kapolri yang juga mantan Kapolda Papua, Jenderal Tito Karnaian, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, dan sejumlah tamu lainnya.
Sejumlah tarian dan nyanyian khas Papua ditampilkan sebelum acara inti yakni launching dan beda buku digelar. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Gubernur Papua Lukas Enembe mengisahkan anugerah yang diberikan Tuhan kepada daerahnya di beberapa bagian buku karyanya "Papua: Antara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak