Gubernur Mau Nikah, SOPD Wajib Sumbang Makanan 1000 Porsi
jpnn.com, PALANGKA RAYA - Jelang hari bahagia pernikahan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dengan Yulistra Ivo, beredar sebuah kabar tak sedap. Semua satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) Kalteng diwajibkan menyumbang makanan di hari pernikahan gubernur pada 25 Januari nanti.
Dalam selebaran itu, masing-masing SOPD diminta menyumbang berbagai jenis makanan, seperti siomay, gado-gado, soto banjar, sate ayam, dan lainnya. Masing-masing SOPD diwajibkan menyumbang seribu porsi.
Selain makanan, SOPD juga diminta menyumbang puluhan dus air mineral. Permintaan sajian makanan ini disebut-sebut untuk memenuhi pesta rakyat pada pernikahan itu.
Nah, menanggapi hal tersebut, Plt Sekda Kalteng Fahrizal Fitri membantah SOPD diminta menyajikan makanan pada acara pernikahan orang nomor satu di Kalteng itu. Sebab, semua biaya sudah ditanggung keluarga mempelai.
”Tidak ada (meminta menyajikan SOPD makanan), tidak ada yang seperti itu. Intinya, semua keluarga yang membiayai acara pernikahan,” katanya seperti dilansir Radar Sampit, Jumat (19/1).
Fahrizal yang juga wakil sekretaris panitia pada pernikahan gubernur menambahkan, meski sejumlah SOPD dilibatkan dalam hajatan, bukan berarti semua instansi diminta anggaran untuk acara.
Tugas SOPD, ujar dia, hanya ikut memfasilitasi kegiatan, terutama kelancaran kegiatannya. Misalnya, Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik mendapat tugas publikasi.
”Memang, untuk menggunakan jasa SOPD ada, tapi tidak ada sumbangan sajian makanan. Saya tegaskan lagi, itu semua hanya dari keluarga, tapi kalau ada yang mau secara pribadi silakan,” sebutnya.
Sekda Kalteng membantah SOPD diminta menyumbang makanan seperti siomay, gado-gado, soto banjar, sate ayam sebanyak 1000 porsi.
- Pasar Murah Jelang Pilgub Kalteng Menuai Sorotan, Bawaslu Harus Jeli Lakukan Pengawasan
- Masyarakat Protes, Pelantikan Penjabat Bupati 2 Daerah Ditunda
- Sekjen Kemendagri Ingatkan Pentingnya ASN Berakhlak
- Ikut Debat Perdana Pilkada, Sugianto Sabran Dianggap tak Paham Masalah di Kalteng
- Berita Duka: Ulama Terkenal Meninggal Dunia, Pak Gubernur Merasa Kehilangan Guru
- Partai Emas Dukung Jago PDIP, Golkar, PKB, NasDem, PPP, PAN, PKS, Perindo