Gubernur Minta Dana Pengamanan Pilkada Ditransfer ke Rekening Juwita, Jangan Kirim!
![Gubernur Minta Dana Pengamanan Pilkada Ditransfer ke Rekening Juwita, Jangan Kirim!](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/10/14/kepala-dinas-komunikasi-informatika-dan-statistik-provinsi-85.jpg)
"Agar lebih meyakinkan, si pembuat surat juga memalsukan stempel dan tanda tangan Gubernur Bali Wayan Koster," ucap Pramana.
Dalam surat itu dijelaskan seolah-olah Pemda mengalami kekurangan biaya pelaksanaan Pilkada 2020 di Bali, sehingga meminta pimpinan BUMN, BUMD dan perusahaan yang ada di Denpasar ikut membantu.
Gede Pramana menyayangkan ulah oknum yang mencoba melakukan penipuan dengan mencatut nama Gubernur Bali tersebut.
"Secara tata naskah dinas, surat tersebut juga tidak sesuai (standar)," kata Pramana.
Dia juga meminta pihak-pihak yang telah menerima surat itu tidak memenuhi permintaan untuk mengirimkan dana sumbangan ke rekening yang tertera dalam surat tersebut.
Kemudian, meminta masyarakat melaporkan apabila menemukan ada pihak-pihak yang memalsukan nama Gubernur Bali atau pejabat lainnya.(antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Surat berkop lambang Garuda yang diteken gubernur meminta direksi BUMN, BUMD, kontraktor membantu dana pengamanan Pilkada 2020.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Polisi Tangkap Bule Australia Pelaku Penganiayaan di Kelab Malam Bali
- Berkelahi Lawan Bule di Kelab Malam Bali, 4 Sekuriti Terkapar
- 2 Bule Polandia Diduga Jadi Pemandu Wisata Ilegal di Bali
- IKAPPI Yakin Aplikasi BILLPos Bisa Bantu UMKM Bali Naik Kelas
- The Apurva Kempinski Bali Unveils 2025 Annual Campaign: Powerful Indonesia to the World
- Perampok WNA Ukraina yang Ditangkap di Bali Ternyata Bule Rusia, Begini Kronologinya