Gubernur Pastika Serukan Dor Perampok
Senin, 26 Oktober 2009 – 10:38 WIB
Menyangkut jaminan, apakah bisa menurunkan tingkat kriminalitas dengan program kemanan berstandar internasional itu, Pastika mengatakan jika ini baru usaha. Masalah jaminan, negara sekelas Amerika dan Inggris saja kebobolan. Tidak ada jaminan negara-negara maju seperti itu, bisa langsung menjaga kemananan dari kriminalitas hingga nol persen.
Karena kejahatan adalah keinginan atau otak yang bergabung dengan kesempatannya. Kalau masalah otak tugas pemuka agama, guru dan orang tua membina. Namun jika tugas pemerintah adalah menghilangkan kesempatan yaitu preventif. Begitu terjadi represif semisal perampokan bank dan lainnya, harus cepat ditangkap. Kemudian dihukum berat agar ada efek jera. Kalau lari ya ditembak.
''Kalau lari ya ditembak, dor saja. Kan polisi dikasi pistol untuk nembak orang jahat. Jangan dibiarkan, seenaknya bikin kacau Bali," tuntas Pastika sambil mempersilakan para awak media makan siang. (art/aj/jpnn)
DENPASAR - Gubernur Bali Made Mangku Pastika angkat bicara atas serangan anggota DPRD Bali. Tudingan anggota Dewan Bali Made Sukarena dan beberapa
Redaktur & Reporter : Auri Jaya
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel