Gubernur Riau Dukung Upaya Kementan Menanggulangi Wabah PMK Lewat Vaksinasi
“Kami juga lakukan sosialisasi, sehingga peternak memahami tentang penyakit PMK,” ungkap Syamsuar.
Terhadap desa yang terdampak PMK, lanjut dia, agar dilakukan pembatasan lalu lintas.
Syamsuar juga mengatakan dalam menghadapi hari raya Iduladha, dia meminta agar petugas memeriksa hewan kurban dan mengeluarkan surat keterangan kesehatan hewan (SKKH) untuk ternak yang sehat.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Herman menambahkan pada vaksinasi tahap pertama dengan target 7.400 ekor dilaksanakan sejak 25 Juni hingga 7 Juli.
“Saya berharap kabupaten atau kota semuanya dapat mendukung pelaksanaan vaksinasi sesuai dengan target,” ujarnya.
Sebagai informasi, target vaksinasi tahap pertama Kabupaten Siak 500 dosis, Bengkalis 600 dosis, Indragiri Hilir 400 dosis, Kuansing 800 dosis, Rokan Hulu 1.000 dosis, dan Indragiri Hulu 1.200 dosis.
Kemudian Pelalawan 600 dosis, Kampar 1.000 dosis, Rokan Hilir 600 dosis, Kepulauaan Meranti 200 dosis, Kota Pekanbaru 200 dosis, Dumai 300 dosis, UPTD DPKH Provinsi Riau 100 dosis. (mrk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Gubernur Riau Syamsuar mendukung upaya Kementan melaksanakan vaksinasi untuk menanggulangi penyebaran wabah PMK pada hewan ternak di wilayahnya
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Kementan Perkuat Integrasi Pelaku Usaha Dukung Daya Saing Produk Hortikultura Lewat Forum Ini
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan