Gubernur Tegaskan Bendera Aceh tak Mewakili GAM
Sabtu, 13 April 2013 – 18:30 WIB

Gubernur Tegaskan Bendera Aceh tak Mewakili GAM
JAKARTA - Tanda-tanda proses dialog bakal buntu, sebagai upaya mengakhiri polemik mengenai qanun nomor 3 Tahun 2013, mulai muncul. Menurutnya, bendera tersebut merupakan bagian ungkapan emosi seluruh rakyat Aceh. Pasalnya, setelah bertahun-tahun akhirnya perdamaian tercapai dan Aceh menjadi daerah istemewa yang sesungguhnya.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah menegaskan bahwa bendera Aceh seperti yang diatur dalam qanun tersebut bukanlah representasi Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Meski memiliki desain yang sama namun menurut Zaini, bendera Aceh tidak mewakili ide-ide GAM.
Baca Juga:
"Ini bukan datang dari GAM. Tidak ada GAM di sini," kata Zaini usai bertemu mantan Wapres Jusuf Kalla di Hotel Arya Duta, Jakarta, Sabtu (13/4).
Baca Juga:
JAKARTA - Tanda-tanda proses dialog bakal buntu, sebagai upaya mengakhiri polemik mengenai qanun nomor 3 Tahun 2013, mulai muncul. Gubernur Aceh
BERITA TERKAIT
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai