Gubraak, Wakil Gubernur Salah Duduk di Kursi Papsmear

Ranjang tersebut tidak permanen dan terdiri atas tiga bagian. Dari tiga bagian itu, hanya permukaan tengah yang permanen. Permukaan itu tidak bisa ditekuk maupun digeser.
Ada bagian tepi ranjang yang bisa diangkat sehingga menjadi sandaran punggung. Lalu, bagian tepi lainnya bisa ditekuk ke bawah sehingga menjadi sandaran betis.
Ranjang itu bisa menjadi tempat tidur atau tempat duduk pasien.
Gus Ipul didampingi Fatma Saifullah Yusuf menunjukkan ranjang tersebut. Dia menjelaskan fungsi ruangan yang tertutup tirai itu.
Sambil menjelaskan, Gus Ipul berusaha duduk pada permukaan tepi yang bisa ditekuk ke bawah.
Kala itu, permukaan tepi ranjang ditopang besi siku sehingga posisinya sejajar dengan bagian tengah.
Gus Ipul tidak memerhatikan hal tersebut. Dia mengira, siku yang digunakan tumpuan permukaan itu kuat. Dengan percaya diri, dia berusaha duduk di tepi permukaan ranjang tersebut.
Belum sempat duduk sempurna, tiba-tiba terdengar suara brakk. Siku tumpuan ranjang lepas. Permukaan yang semula sejajar otomatis turun.
Wagub Jatim Saifullah Yusuf dan istrinya Fatma Saifullah Yusuf meresmikan bus klinik.
- Dukung Sekolah Rakyat, Gubernur Sherly Tjoanda Siapkan Lahan 10 Hektare
- Bukber Pegawai Kemensos, Gus Ipul Serukan Solidaritas dan Kepedulian ke Sesama
- 4 Sekolah Rakyat Dibangun di Jateng, Dana & Guru Disiapkan Pemerintah Pusat
- Gus Ipul Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat di Kemensos
- Meski Ada Efisiensi Anggaran, Mensos Pastikan Bantuan ke Masyarakat Tidak Berkurang
- Gus Ipul Yakin DTSEN Bisa Percepat Penurunan Kemiskinan