Gudang di Bandung Simpan Ribuan Minuman Keras
jpnn.com, BANDUNG - Satresnarkoba Polrestabes Bandung menyita 2.682 botol minuman keras ilegal dari sebuah gudang penyimpanan di kawasan Cijerah, Kota Bandung, Jawa Barat.
"Temuan ini diawali dari adanya informasi masyarakat, ada gudang penyimpanan minuman keras di lokasi tersebut," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Kamis (19/12).
Menurut Irman, pemilik gudang tidak mampu memperlihatkan izin penyimpanan maupun peredaran minuman keras. Kemudian, kata dia, pihak kepolisian pun melakukan penyelidikan tentang informasi gudang minuman keras ilegal itu.
Dalam kasus ini, menurut dia, pihak Satresnarkoba Polrestabes Bandung juga mengamankan pemilik gudang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Dasar hukumnya jelas dari Perda Minuman Keras Kota Bandung, lalu barang buktinya kami bawa ke Satresnarkoba untuk diproses lebih lanjut. Begitu pula pengelolanya yang kami mintai keterangan, dari mana barang itu berasal dan akan dikirim ke mana," kata dia.
Ia menduga gudang tersebut merupakan distributor minuman keras untuk dijual ke kafe-kafe yang ada di Bandung. Usaha ilegal tersebut diduga telah berjalan sejak kurang lebih enam bulan.
Sejauh ini, kata Irman, polisi telah memeriksa seorang tersangka berinisial AB (37). Perbuatan tersangka masuk ke dalam tindak pidana ringan.
"Jeratan hukum tersangka masuk ke dalam tindak pidana ringan," katanya.
2.682 botol minuman keras ilegal disimpan dari sebuah gudang penyimpanan di kawasan Cijerah, Kota Bandung.
- Jelang Nataru, Komisi V DPR dan Wamenhub Suntana Tinjau Penyeberangan ASDP Merak
- Bea Cukai Sita Ribuan Karton Miras llegal dan Pita Cukai Palsu di Jatim, Ini Kronologinya
- Wacana Calon Wali Kota Jogja Merespons Ramai Peredaran Miras
- Siap Hadapi Peak Season Natal & Tahun Baru, ASDP Perkuat Digitalisasi Melalui Ferizy
- THM Hawaii Bantah Terlibat Kematian IA, Sebut Korban Datang Sudah dalam Keadaan Mabuk
- Jamin Transparansi dalam Penindakan, Ini yang Dilakukan Bea Cukai Malang