Gudang PT IBU Digerebek, Pedagang Beras di Pasar Tradisional: Penjualan Lebih Bagus

jpnn.com, BEKASI - Penggrebekan gudang beras milik PT Indo Beras Unggul (IBU) oleh Satgas Pangan Mabes Polri, di Jalan Raya Karawang-Bekasi, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi belum lama ini rupanya memberikan keuntungan bagi sebagian pedagang.
Pasalnya, penggebrekan tersebut ternyata tidak berimbas terhadap para pedagang beras di pasar tradisional, seperti Pasar Baru, Bekasi Timur.
Pemiliki Toko Beras Rahmad Baru, Rahmad (40) mengatakan, pascapenggebrekan beras premium membuat masyarakat lebih percaya dengan beras yang ada di pasar tradisional.
Bahkan, secara penjualan malah semakin meningkat.
“Bagi kami tidak ada imbasnya, karena malah penjualan lebih bagus. Pasalnya kami tidak menjual beras seperti yang dimaksud,” ujar Rahmad saat ditemui di Pasar Baru, Bekasi Timur.
Dengan adanya penggrebekan tersebut, masyarakat otomatis jadi lebih berhati-hati dalam memberi beras di pasar modern mengingat beras produksi PT IBU lebih banyak di pasarkan di supermarket.(yay/pj/gob)
Penggrebekan gudang beras milik PT Indo Beras Unggul (IBU) oleh Satgas Pangan Mabes Polri, di Jalan Raya Karawang-Bekasi, Kedungwaringin, Kabupaten
Redaktur & Reporter : Yessy
- Mentan Amran Yakin Sumsel Bisa Peringkat Satu Penghasil Beras Nasional: Gubernurnya Petarung
- Panen Raya Beras 2025 Diprediksi 13,95 Juta Ton, Terbanyak Sejak 7 Tahun Terakhir
- Bulog: Stok Beras Nasional Aman hingga Akhir Ramadan 2025
- Target Penyerapan 3 Juta Ton Beras Bisa Dicapai dengan Kerja Sama Seluruh Stakeholder
- Krisis Pangan Global Mulai Terjadi, Bagaimana Status Indonesia?
- Pedagang Tukar Karung Beras SPHP, Rajiv DPR Pertanyakan Fungsi Pengawasan Bulog