Gugatan Novel Baswedan Keok di PN Jaksel
jpnn.com - JAKARTA - Upaya penyidik KPK Novel Baswedan mencari keadilan lewat jalur praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pupus. Hakim tunggal Zuhairi memutuskan menolak praperadilan yang diajukan Novel terkait penangkapan dan penahanannya dalam kasus dugaan penganiayaan pencuri sarang burung walet di Bengkulu 2004. Putusan itu dibacakan di PN Jaksel, Selasa (9/6) sore.
"Memutuskan menolak permohonan praperadilan yang diajukan oleh Novel Baswedan untuk seluruhnya," tegas Zuhairi membacakan putusan.
Menurut Zuhairi, penyidik Bareskrim Polri telah melakukan penangkapan dan penahanan Novel sesuai prosedur. Menurut Zuhairi, penangkapan dan penahanan terhadap Novel sah menurut hukum.
"Menyatakan sah penangkapan yang dilakukan termohon (Polri) terhadap pemohon (Novel). Menyatakan sah penahanan yang dilakukan termohon terhadap pemohon," beber Zuhairi.
Seperti diketahui dalam permohonannya, Novel meminta hakim untuk menyatakan penangkapan dan penahanan yang dilakukan penyidik Bareskrim Polri terhadap dirinya tidak sah. (boy/jpnn)
JAKARTA - Upaya penyidik KPK Novel Baswedan mencari keadilan lewat jalur praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pupus. Hakim tunggal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan