Gugatan Pemilu Papua Masuk Tahap Penomeran di MK
Selasa, 19 Februari 2013 – 23:35 WIB
Saat ingin didaftarkan gugatan tersebut ke MK, sempat terjadi baku hantam antar kedua belah pihak. Salah satu Satpam yang berjaga di MK, Dwi Antoni menuturkan kemarin sempat ricuh di MK lantaran ratusan orang berdemo terkait hasil pilkada di Papua tersebut. Bahkan ratusan pendemo tersebut bertahan di MK sejak pukul 08.00 pagi sampai sore hari.
Menurut Dwi, saat gugatan itu akan didaftarkan ke MK sempat terjadi pro kontra. Karena, kedua belah pihak (yakni pihak yang kalah dan pihak yang menang) saling menghalangi.
"Ada yang mau mengajukan perkara, dan ada yang berusaha menghalangi. Yang mengajukan tetep kena pukul. Sempet ada adu hantam antar mereka," ujar Dwi di tempat yang sama.
Namun kerusuhan tersebut, segera dapat diantisipasi oleh Polisi dengan membawa beberapa diantara mereka yang memicu perkelahian ke Polres setempat. Mereka segera diamankan oleh Polisi berserta Brimbob yang kebetulan hari itu dikerahkan untuk menjaga jalannya sidang Sulawesi Selatan di MK.
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Papua menetapkan pasangan Lukas Enembe dan Klemen Tinal sebagai gubernur dan wakil gubernur Papua terpilih.
BERITA TERKAIT
- Truk Bawa Pendukung Paslon Bupati Tolikara Terbalik, 5 Orang Tewas, Lainnya Luka-Luka
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini
- DPM Beri Beasiswa Pelajar Berprestasi Kuliah ke China
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Jangan Ada Lagi Guru yang Dipidana
- Ternyata, Gubernur Rohidin Sempat Dievakuasi dari Bengkulu dengan Baju Polantas
- Komitmen Dukung Generasi Muda, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas