Gunakan Ilmu Sang Ayah, Kini Si Tukang Sol Sepatu Jadi Bos

Diberikan pebelajaran singkat di Bandung. Kesempatan itu lagi-lagi dimanfaatkannya dengan baik.
Semua ilmu para ahli sepatu Bandung yang memang sudah tersohor diserapnya semaksimal mungkin.
Sepulangnya, ia mulai berani membuat sendiri sepatu. Acuannya model yang sedang tren.
Tak jarang sepatu-sepatu arti dan tokoh nasional bahkan internasional diikuti gayanya. Tanggapan masyarakat baik. Dari mulut ke mulut ia mulai dikenal.
Selain sebagai tukang sol sepatu, ia kini dekanal sebagai pembuat sepatu mahir.
Soal kualitas dipertahankan betul sebaik-baiknya. Soal harga, ditekan serendah mungkin. Jadilah ia rutin mendapat pesanan aneka sepatu.
”Saya tak pernah promosi, tapi orang datang sendiri,” katanya.
Berkat pekerjaannya itu, laki-laki 51 tahun itu bisa sejahtera. Seluruh anaknya disekolahkan dengan laik. Istri juga bisa tenang di rumah.
Menjadi tukang sol sepatu tak selalu identik dengan pekerjaan berat bergaji rendah. HM Haerul Ibrahim telah membuktikannya. Ia sukses dengan bisnis
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu