Gunakan Sponsor, Capim KPK Bakal Dicoret

JAKARTA - Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menegaskan, jika ada di antara calon pimpinan (capim) KPK yang memaksakan kehendak melalui pihak lain agar lolos dalam uji kelayakan dan kepatutan di DPR, maka calon itu akan didiskualifikasi. Alasannya, jangan sampai capim KPK adalah hasil pesanan pihak tertentu.

"Jangan sampai ada yang memaksa calon tertentu harus lolos. Kalau ada yang memaksa, melalui tokoh tertentu dan sponsor tertentu, akan kita diskualifikasi. Langsung kita cut," tegas Priyo usai rapat konsultasi dengan pimpinan Komisi III di gedung DPR, Nusantara III, Senayan Jakarta, Rabu (14/9).

Selain itu, pimpinan DPR secara resmi juga memberi restu kepada Komisi III DPR untuk meminta penjelasan Ketua Pansel Pimpinan KPK, Patrialis Akbar tentang diajukannya delapan calon saja. Sebab sesuai UU KPK, calon yang diajukan adalah 10 orang.

"Banyak hal yang disampaikan Komisi III kepada Pimpinan DPR dalam konsultasi tadi. Satu di antaranya soal delapan nama calon pimpinan KPK yang diajukan pemerintah, sementara dalam konstitusinya harus 10 orang," kata Priyo.