Gunung Agung Meletus, Jangan Mendekat Radius 6 Kilometer
jpnn.com, KARANG ASEM - Gunung Agung di Karangasem, Bali meletus Selasa (21/11) pukul 17.35 WITA. Hingga saat ini letusan masih berlangsung dengan asap kelabu tebal dengan tekanan sedang hingga tinggi maksimum 700 meter di atas puncak.
"Abu letusan bertiup ke arah Timur-Tenggara," kata Kepala Pusat Data Infornasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (21/11).
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) masih menganalisis aktivitas vulkanik. "Status tetap Siaga (level 3)," tegasnya.
Dia menambahkan dari aktivitas vulkanik belum menunjukkan adanya lonjakan kenaikan kegempaan.
Tremor Non-Harmonik sebanyak 1 kali dengan amplitudo 2 mm dan durasi 36 detik. Gempa vulkanik dalam sebanyak 2 kali dengan amplitudo 5-6 mm dan durasi 8-26 detik.
"Masyarakat diimbau untuk tetap tenang. Ikuti semua rekomendasi dari PVMBG," kata Sutopo.
Masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki, pengunjung, wisatawan dilarang melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apa pun di Zona Perkiraan Bahaya.
Yakni di dalam area kawah dan di seluruh area di dalam radius 6 kilometer (km) dari kawah puncak Gunung Agung dan ditambah perluasan sektoral ke arah Utara-Timur Laut dan Tenggara-Selatan-Barat Daya sejauh 7,5 km.
Yakni di dalam area kawah dan di seluruh area di dalam radius 6 kilometer (km) dari kawah puncak Gunung Agung
- Gunung Agung Meletus, Semburkan Lava Pijar Sejauh 3 Km
- Warga Diminta Tinggalkan Zona Merah di Gunung Agung
- Kawah Gunung Agung Sudah Terisi Setengah
- Fase Kritis, Sepertiga Kawah Terisi Lava Vulkanik
- Tampak Tenang, Gunung Agung Sedang Kumpulkan Tenaga
- Luhut Pantau Gunung Agung Bali via Video Conference