Gunung Kemukus Harus Jadi Destinasi Wisata Religi yang Sebenarnya

Namun, Pangeran Samudro akhirnya memilih tinggal lebih lama lagi untuk menyebarkan agama Islam di desa tersebut.
Setelah itu, perjalanan dilanjutkan kembali. Namun, Pangeran Samudro jatuh sakit di tengah perjalanan.
Karena tak kuat menahan sakit, dia akhirnya berhenti di Dukuh Doyong (sekarang wilayah Kecamatan Miri).
Di sanalah Pangeran Samudro meninggal. Jasadnya dimakamkan di perbukitan Dukuh Miri.
Masyarakat kemudian mendirikan desa yang diberi nama Dukuh Samudro di lokasi bekas perawatan atau peristirahatan Pangeran Samudro.
Saat ini, desa tersebut lebih dikenal dengan nama Dukuh Mudro.
Awalnya, kawasan tersebut masih sepi. Namun, lambat laun, banyak peziarah yang datang pada hari tertentu untuk melakukan ritual.
Sayangnya, ritual tersebut juga dibumbui praktik terlarang.
Citra negatif yang selama ini melekat pada Gunung Kemukus, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng) bakal dihapus secara perlahan.
- Fakta Prostitusi Terselubung di Gunung Kemukus Melibatkan Anak di Bawah Umur
- Gunung Kemukus Sragen Ternodai Prostitusi Terselubung
- Objek Wisata Gunung Kemukus Sragen Dijadikan Lokasi Prostitusi
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Kembali ke DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu
- Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta