Gunung Lewotobi Meletus, Statusnya Jadi Awas

Badan Geologi merekomendasikan masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki termasuk pengunjung ataupun wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius tujuh kilometer dari pusat erupsi dan tidak beraktivitas secara sektoral pada arah barat daya - utara - timur laut gunung api itu sejauh delapan kilometer demi keselamatan.
Meskipun demkian, kata Wafid, masyarakat diharapkan tetap tenang dan selalu mengikuti arahan dari otoritas pemerintah, khususnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Flores Timur, sementara tim Badan Geologi juga akan terus melaporkan hasil pengamatan aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berlangsung sebagaimana yang dilaporkan oleh pengamat gunung api di Flores Timur, pada Jumat pukul 00.10 Wita teramati tinggi kolom erupsi lebih kurang 2,5 kilometer dari puncak. Amplitudo maksimum 47,3 mm dan berdurasi lebih kurang 1 menit 4 detik. (antara/jpnn)
Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami erupsi berskala besar pada Kamis malam hingga dini hari tadi.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Niko Elektronik Meluncurkan Regulator Gas Baru, Diklaim Tahan Korosi, Harga Terjangkau
- Banjir-Longsor di Madiun Mengakibatkan Satu Orang Hilang
- Banjir di Sumedang, 2.646 Warga Dievakuasi
- BMKG Imbau Waspadai Potensi Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Gubernur Herman Deru Ikuti Rakor Bersama Mendagri Secara Virtual, Bahas 2 Hal Penting
- Jawa Barat Jadi Wilayah Utama untuk Modifikasi Cuaca