Guru Agama di SDN Ini Dipecat Lantaran Raba-Raba 12 Siswinya
jpnn.com, SURABAYA - Kasus pencabulan oleh oknum guru terhadap muridnya di sekolah kembali terjadi di Surabaya.
Kali ini menimpa 12 siswi SDN yang berada di kawasan Manukan Kulon, Tandes, Surabaya menjadi korban pencabulan.
Pelaku adalah MZ, 43, warga Jalan Manukan Bakti Gang 20. Guru agama itu tega melecehkan siswinya di dalam kelas sejak dua bulan lalu.
Dari informasi yang dihimpun aksi pencabulan itu dilakukan pelaku saat jam pulang sekolah. Dengan modus salaman, pelaku yang berada di depan lantas menyalami korban satu per satu sebelum keluar ruangan.
Saat itulah pelaku beraksi dengan memegang payudara korban. Korban yang masih duduk di kelas IV, awalnya hanya diam mendapatkan perlakuan itu.
Tak hanya saat pulang sekolah, oknum guru itu juga kerap pura-pura merangkul dan memegang bagian payudara dari luar baju siswinya yang bertubuh agak sintal.
Terbongkarnya aksi guru itu bermula dari salah satu siswi yang mengadukan kepada orang tua.
Kemudian orang tua korban yang tak terima lantas mendatangi sekolah. Parahnya, ternyata tidak hanya seorang yang menjadi korban. Akan tetapi sudah ada 12 siswi yang menjadi korban ulah guru tidak tetap itu.
Kasus pencabulan oleh oknum guru terhadap muridnya di sekolah kembali terjadi di Surabaya.
- Soroti Kasus Pria Suruh Siswa Menggonggong, Sahroni Minta Polisi Gerak Cepat
- Viral Pria di Surabaya Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong, Ini Analisis Reza Indragiri
- Kasus Pria Pengusaha di Surabaya Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong Diusut Polisi
- Kekuatan Merata, Ini 8 Tim Regional Surabaya & Solo yang Lolos Grand Finale Meet the World With SKF
- Kata Jaksa Soal Eks Notaris Wahyudi Suyanto Jadi Tersangka Penggelapan
- Mencabuli Anak di Bawah Umur, AN Diringkus Polisi, Terancam Hukuman Berat