Guru Ancam Segel Sekolah
Kamis, 03 September 2009 – 09:41 WIB
Setelah meluapkan emosi, para guru yang dimotori Elieser Abago langsung sepakat untuk tidak melaksanakan tugas mengajar terhitung sejak tanggal 4 September mendatang. Mereka juga akan menutup sekolah mereka, sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Bahkan mereka juga mengancam akan datang lagi dalam jumlah yang lebih besar lagi, jika pihak dinas tidak segera menyalurkan tunjangan tenaga kependidikan seperti tuntutan mereka.
Baca Juga:
Sementara itu Pjs Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Barnabas Doansiba, yang dikonfirmasi enggan memberikan komentar terkait dengan aksi yang dilakukan para guru tersebut. Namun menurut dia, saat ini stafnya sudah ke Jakarta untuk mempertanyakan kepastian persoalan tersebut.
“Jadi saat ini harus ada kejelasannya dulu. Kalau ada kita akan bayarkan dari alokasi anggaran mana, akan kita upayakan. Tetapi jika tidak ada, tentu tidak mungkin kita --bayarkan. Untuk itu staf sudah saya minta untuk mengkoordinasikan hasl ini langsung di Jakarta,” terangnya lagi.(sr/aj/jpnn)
MANOKWARI- Mutu pendidikan sekolah sangat tergantung dari kualitas para guru. Namun, bagaimana bisa mendapatkan guru berkualitas, jika nasib para
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Komitmen Kapolda Lampung, Berantas Narkoba Tanpa Kompromi
- BAZNAS Gerak Cepat Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi
- Gempa 2 Kali Berturut-turut di Karawang pada Jumat, BPBD: Tidak Ada Laporan Kerusakan
- Kabar Terbaru Kasus Honorer Putus Kontrak Lulus Seleksi Administrasi PPPK 2024
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Guru Honorer Supriyani Mengungkap Kisahnya Selama Ditahan di Lapas