Guru Besar Cabul Datangi Rumah Mahasiswinya, Keluarga Korban: Mohon Maaf

jpnn.com, KENDARI - Pelaku pencabulan terhadap mahasiswi, yakni guru besar Universitas Halu Oleo (UHO) mendatangi rumah korban.
Tujuan pelaku ialah meminta korban agar mencabut laporannya.
Paman korban, Wahyu mengatakan sang profesor datang sendiri.
"Pelaku mengenakan batik dan berkopiah berkunjung ke rumah kami di Kecamatan Kendari, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (20/7) sekitar pukul 17.00 WITA," ungkap Wahyu.
Pelaku, Wahyu melanjutkan datang meminta maaf dan berharap kasusnya diselesaikan secara kekeluargaan.
Namun, permohonan maaf pelaku tidak diterima keluarga korban.
Wahyu mengatakan kasus yang telah ditangani oleh pihak kepolisian tetap dilanjutkan dan tidak akan mencabutnya.
“Kami sudah buat laporan hari ini. Korban juga baru menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) hari ini di Polresta Kendari, baru tiba-tiba mau minta dicabut laporan, itu menurut saya ganjil."
Pelaku pencabulan terhadap mahasiswi, yakni guru besar Universitas Halu Oleo (UHO) mendatangi rumah korban.
- Di Hadapan Akademik UGM, Eddy PAN Ungkap Pentingnya Kebijakan Berbasis Data
- Universitas Bakrie Kukuhkan Prof. Dr. Siti Rohajawati Jadi Guru Besar di Bidang Knowledge Management
- BINUS University Kukuhkan 7 Guru Besar Sekaligus di Awal 2025
- Eddy Soeparno akan Bicara Urgensi Energi Terbarukan di Hadapan Dosen hingga Mahasiswa
- Kasus Hasto Harus Dijadikan Momen Hukum Tak Bisa Dipermainkan Penguasa
- Guru Besar UIN KHAS Jember: RUU KUHAP Perlu Dirumuskan dengan Bijak