Guru Besar UI Yakin Indonesia Bisa Menjegal Ambisi Nuklir Australia, Begini Caranya

jpnn.com, JAKARTA - Guru Besar Hukum Internasional UI Hikmahanto Juwana mengatakan Indonesia dapat memainkan peran penting dalam upaya membatalkan rencana pembangunan armada kapal selam nuklir Australia.
Menurut dia, ada sejumlah langkah strategis yang bisa diambil pemerintah untuk mencapai tujuan itu.
Pertama, pemerintah perlu meminta kepada ASEAN untuk mengadakan sidang khusus yang intinya menentang rencana pembangunan kapal selam nuklir oleh Australia.
"Hasil sidang ini kemudian disuarakan," kata Hikmahanto Juwana dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Kedua, lanjut dia, Indonesia perlu secara terbuka mendekati China karena mereka menentang rencana Australia tersebut.
"Indonesia dalam isu ini memiliki garis kebijakan yang sama dengan China," kata dia.
Harapannya adalah AS akan khawatir bila Indonesia akan bersekutu dengan China dan karenanya akan menghentikan rencana Australia membangun kapal selam bertenaga nuklir, kata dia.
Langkah terakhir, lanjut Hikmahanto, adalah Indonesia mendekati Prancis yang menentang keras rencana AS, Inggris dan Australia tersebut.
Guru Besar UI Hikmahanto Juwana mengatakan Indonesia dapat memainkan peran penting dalam upaya membatalkan rencana pembangunan armada kapal selam nuklir Australia
- Siklon Alfred 'Tak Separah yang dibayangkan', Warga Indonesia di Queensland Tetap Waspada
- Dunia Hari Ini: Angin Kencang Mulai Menghantam Pesisir Timur Australia
- Hal yang Perlu Disiapkan untuk Hadapi Cuaca Buruk, Seperti Siklon Alfred
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Situasi Berbeda Timnas Indonesia dan Australia
- Kabar Australia: Hampir 100 Orang Tenggelam Sepanjang Musim Panas
- Peserta WHV Asal Indonesia yang Meninggal Dikenang Ayahnya Sebagai Orang Saleh