Guru Besar UI Yakin Indonesia Bisa Menjegal Ambisi Nuklir Australia, Begini Caranya
jpnn.com, JAKARTA - Guru Besar Hukum Internasional UI Hikmahanto Juwana mengatakan Indonesia dapat memainkan peran penting dalam upaya membatalkan rencana pembangunan armada kapal selam nuklir Australia.
Menurut dia, ada sejumlah langkah strategis yang bisa diambil pemerintah untuk mencapai tujuan itu.
Pertama, pemerintah perlu meminta kepada ASEAN untuk mengadakan sidang khusus yang intinya menentang rencana pembangunan kapal selam nuklir oleh Australia.
"Hasil sidang ini kemudian disuarakan," kata Hikmahanto Juwana dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Kedua, lanjut dia, Indonesia perlu secara terbuka mendekati China karena mereka menentang rencana Australia tersebut.
"Indonesia dalam isu ini memiliki garis kebijakan yang sama dengan China," kata dia.
Harapannya adalah AS akan khawatir bila Indonesia akan bersekutu dengan China dan karenanya akan menghentikan rencana Australia membangun kapal selam bertenaga nuklir, kata dia.
Langkah terakhir, lanjut Hikmahanto, adalah Indonesia mendekati Prancis yang menentang keras rencana AS, Inggris dan Australia tersebut.
Guru Besar UI Hikmahanto Juwana mengatakan Indonesia dapat memainkan peran penting dalam upaya membatalkan rencana pembangunan armada kapal selam nuklir Australia
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Guru Besar UI Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Babak Baru Diplomasi Indonesia
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia