Guru Daerah Terpencil Pertanyakan Tunjangan
Jumat, 23 Desember 2011 – 09:55 WIB

Guru Daerah Terpencil Pertanyakan Tunjangan
BANDA ACEH - Seratusan guru dari daerah terpencil di Kabupaten Aceh Besar dan Pidie Jaya, Kamis (22/12), mendatangi kantor Dinas Pendidikan Provinsi Aceh untuk mempertanyakan alasan tidak mendapatkan dana tunjangan guru terpencil (Gurdacil) tahun 2011.
Para Gurdacil ini diterima langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Aceh Bakhtiar Ishak beserta sejumlah anggota Komisi E DPRA, membidangi persoalan pendidikan seperti Ermiadi (ketua) dan Safwan Yusuf (anggota ).
Ketua Koalisi Guru Bersatu (Kobar-GB) Aceh, Sayuthi Aulia dalam kesempatan itu mengatakan, alasan para guru mendatangi kantor Dinas Pendidikan Aceh adalah untuk mempertanyakan kenapa mereka tidak lagi mendapatkan tunjangan, padahal, sebelumnya seperti tahun 2008, 2009 dan 2010 mereka sempat memperolehnya.
Adapun jumlah guru terpencil di Aceh ada sebanyak 1.631 orang. Mereka mendapatkan dana tunjangan Gurdacil yang dianggarkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), sebesar gaji pokok per bulannya.
BANDA ACEH - Seratusan guru dari daerah terpencil di Kabupaten Aceh Besar dan Pidie Jaya, Kamis (22/12), mendatangi kantor Dinas Pendidikan Provinsi
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen Ungkap Pesan Penting Prabowo soal Kualitas Pendidikan Dasar
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral