Guru Dalam Posisi Terjepit
Kemendiknas Siapkan Sanksi untuk Guru
Jumat, 15 April 2011 – 05:50 WIB
Guru tidak bisa mengelak dari perintah kepala sekolah. Sebab, mereka takut mendapatkan rekomendasi untuk dimutasi ke sekolah lainnya. Sementara kepala sekolah juga demikian. Mereka takut dimutasi oleh kepala dinas pendidikan setempat karena gagal meluluskan seluruh siswa didiknya.
Dengan kondisi tersebut, Abduhzen mengatakan jika PB PGRI tidak bisa mengeluarkan perintah supaya seluruh guru bertindak sportif. "PGRI sadar guru saat ini dalam posisi dilematis," imbuhnya. Namun, dia menegaskan sikap PB PGRI ini bukan lantas menganjurkan para guru untuk bertindak curang dan nakal.
Di bagian lain, Mendiknas Mohammad Nuh juga menyoroti tentang kemungkinan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan para guru dalam pelaksaan unas. Secara tegas mantan Rektor ITS itu mengungkapkan pihaknya memiliki tiga hukuman untuk para guru yang mokong.
Pertama sanksi sosial. "Akan kami umumkan secara jelas kepada publik guru-guru yang terbukti bersalah. Tentu saja biar mereka malu," kata Nuh di rumah duka Rosihan Anwar.
JAKARTA - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), tidak me-warning para guru supaya bertindak sportif menghadapi Ujian Nasional (Unas) 2011. Induk
BERITA TERKAIT
- EF Kids & Teens Perkuat Peran Pendidikan Lewat Kompetisi Nasional ke-17 Spelling Bee
- Lestari Moerdijat Berharap Skema Baru yang Disiapkan Pemerintah Atasi Masalah PPDB
- Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru, Poltek Harber Siapkan Beragam Beasiswa
- Bicara Stikom Bandung, Mendikti Saintek Ancam Tutup Kampus yang Main-Main dengan Aturan
- Dilantik Jadi Rektor ITB, Tatacipta Dirgantara Komitmen Bantu Pemda Jabar Atasi Persoalan Transportasi hingga Sampah
- Akademisi UI dan IPB Membuktikan Kekuatan Diplomasi Kopiah Tunisia