Guru Didampingi saat Ajarkan Kurikulum Baru
Senin, 18 Februari 2013 – 22:57 WIB

Guru Didampingi saat Ajarkan Kurikulum Baru
JAKARTA - Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan mengakui waktu 52 jam untuk melatih guru-guru yang disiapkan mengajarkan kurikulum baru kepada siswa, tidak akan mencukupi. Karena itu, pada praktek awal nanti, guru-guru akan didampingi saat mengajar di kelas. "Kita ajari konsep kenapa kurikulum berubah, sampai pada bukunya. Misal bukunya 10 bab. Setiap bab diajarkan, habis itu mereka praktek. Pertengahan Juli mereka sudah ngajar dengan pendampingan, bisa atau tidak akan dinilai. Kalau ada kekurangan akan diberi masukan," jelasnya.
"Pelatihan guru itu tiket masuk untuk penerapan kurikulum baru. Makanya nanti kita perkuat dengan pendampingan. Mereka sebelumnya kan guru, jadi tidak akan sulit," ujar Mendikbud Mohammad Nuh di Senayan, Senin (18/2).
Dijelaskannya, 52 jam itu akan dibagi menjadi 5 hari pelatihan. Guru-guru yang sudah ditetapkan untuk dilatih menjalankan kurikulum baru akan diajari mulai dari konsep perubahan kurikulum.
Baca Juga:
JAKARTA - Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan mengakui waktu 52 jam untuk melatih guru-guru yang disiapkan mengajarkan kurikulum baru kepada siswa,
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen Ungkap Pesan Penting Prabowo soal Kualitas Pendidikan Dasar
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral