Guru Honorer Dimutilasi Secara Bergantian

jpnn.com, SURABAYA - Dua terduga pelaku pembunuhan dan mutilasi Budi Hartanto (28), AS dan AJ mengaku melaksanakan aksinya secara bergantian.
Polda Jawa Timur (Jatim) secara maraton melakukan pemeriksaan terhadap AS dan AJ atas pembunuhan keji yang dilakukan terhadap guru honorer di Blitar.
“Pertama saya, dilanjutkan AJ,” kata AS saat diperiksa penyidik Subdit III Jatanras Polda Jatim dilansir Pojokpitu.com, Sabtu (13/4/2019) malam.
BACA JUGA: Kepala Korban Mutilasi Dimakamkan Satu Liang Lahat dengan Tubuh
AS mengaku usai membunuh Budi, dia dan AJ memutilasi dan memotong kepala secara bergantian.
Usai memutilasi leher korban, AS dan AJ memasukkan mayat Budi yang tanpa busana ke dalam koper. Keduanya juga melakukan aksi ini bersama. “Berdua (memasukkan ke koper),” ucapnya.
Selain itu, keduanya juga bersama-sama membuang kepala dan koper yang berisi mayat. Koper berisi tubuh dibuang di dekat aliran sungai di Blitar, sedangkan kepala dibuang di Kediri.
“Kepalanya dibuang berdua di sungai,” kata AS dan AJ.
AS dan AJ menghabisi Budi Hartanto secara bergantian di sebuah warung kopi di Jalan Surya, Kabupaten Kediri.
- 5 Berita Terpopuler: Hasil Pendataan Keluar, Nasib Honorer Sudah Diatur, Ada Solusi Konkret untuk yang PHK
- Terobosan, Inilah Solusi Konkret bagi Honorer yang Dirumahkan
- Hasil Pendataan Honorer Akan Dipilah Lagi, Silakan Disimak
- Guru Honorer di Bengkulu Jadi Tersangka Penganiayaan Murid SD
- Pejabat Penting Ini Lebih Suka Menyebut ASN, Bukan PPPK
- Akmal Malik Terus Mengupayakan Semua Guru Honorer di Kaltim jadi ASN