Guru Honorer Madrasah Segera Cairkan Dana BSU ya, Jangan Lewat Desember
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama M Zain meminta seluruh kantor wilayah Kemenag membantu para guru honorer madrasah untuk segera mencairkan bantuan subsidi upah (BSU).
Pasalnya, jika lewat tahun anggaran ini, dana tersebut tidak bisa lagi dicairkan.
"Kami minta para kepala bidang pendidikan madrasah di Kanwil Kemenag mengingatkan para guru untuk segera melakukan proses pencairan usai menerima notifikasi Simpatika," kata Zain di Jakarta, Selasa (15/12).
Kanwil Kemenag diminta menginformasikan kepada seluruh guru honorer madrasah, nanti uangnya akan masuk ke rekening baru yang dibuatkan atas nama guru-guru.
Jadi bukan rekening lama guru. Mereka tidak perlu mengecek ke rekening lama yang sudah dimiliki.
Dia berharap per 15 Desember 2020, semua notifikasi bisa diterima oleh guru-guru penerima BSU.
Untuk kemudian dalam dua tiga hari ini bisa mendatangani bank penyalur guna mengaktivasi buku tabungan dan ATM rekening baru,
"Tolong ingatkan guru-guru untuk segera melakukan proses pencairan. Karena bila tidak segera, dan masuk pada batas akhir pencairan tahun anggaran, dan belum dicairkan, bantuan ini akan kembali ke rekening negara," pesan Zain.
Kemenag meminta kanwil Kemenag segera mensosialisasikan pencairan dana BSU untuk guru honorer karena harus segera dicairkan bulan ini
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Andri Berharap Supriyani Guru Honorer Lulus PPPK 2024, Tes Sebelum Sidang Putusan
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- 5 Berita Terpopuler: Mendikdasmen Beri Sinyal Baik soal PPPK, Ada Regulasi Baru? tetapi Honorer Jangan Nekat ya
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali