Guru Honorer Masih Ada yang Bergaji Rp 450 Ribu

jpnn.com, SURABAYA - NUR Kalim adalah sosok guru honorer yang berdedikasi tinggi. Motivasinya dalam mengajar tidak diragukan lagi. Dia aktif mengajar di SMP PGRI Wringinanom sejak 2013.
Gaji yang diterima pun tidak sebanding dengan pengabdiannya. Hanya Rp 450 ribu per bulan.
BACA JUGA : Batalkan Seleksi PPPK untuk Honorer K2, Percepat Revisi UU ASN
Sebetulnya, gaji sebagai guru mata pelajaran (mapel) IPS di SMP PGRI Wringinanom hanya Rp 300 ribu per bulan. Nilai itu diperoleh saat mengajar 10 jam per minggu. Satu jam pelajaran digaji Rp 30 ribu.
Namun, dia mendapatkan tugas tambahan sebagai wakil kepala sekolah (Wakasek). Dengan jabatan itu, ada tambahan Rp 150 ribu. Jadi, total gajinya di SMP PGRI Wringinanom hanya Rp 450 ribu.
BACA JUGA : Pimpinan Honorer K2 Ungkap Fakta Baru setelah Buka sscasn.bkn.go.id
Nilai yang sangat jauh dari kata layak sebagai seorang pendidik. ''Ya disyukuri saja. Masih diberi kepercayaan untuk ngajar,'' ujar alumnus STKIP PGRI Sidoarjo itu.
Guru honorer hanya menerima gaji tidak sebanding dengan pengabdiannya yaitu hanya Rp 450 ribu per bulan.
- Mendikdasmen: Tunjangan Guru Honorer Non-Serdik Tidak Dihitung dari Januari
- Mendikdasmen Ungkap Kategori Guru Honorer yang akan Ditransfer Tunjangan Bulanan
- Mei, 785 Ribu Guru Honorer Non-Sertifikasi Terima Tunjangan Langsung ke Rekening
- 71.166 Guru Honorer Kantongi Rp 2 Juta per Bulan, Langsung Masuk Rekening
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo
- Soal Bantuan untuk Guru Honorer Non-Sertifikasi, Begini Penjelasan Abdul Mu’ti