Guru Honorer Nonkategori: Kalau Saya Cerita Sedih, Semuanya Akan Bersedih
Jumat, 21 Februari 2020 – 08:23 WIB

Alus Musyhar Laily, guru honorer nonkategori asal Riau, saat mengadu ke DPR, Kamis (20/2). Foto: M Fathra Nazrul Islam/JPNN.com
"Kami berpikir, dahulu di zaman Presidennya Bapak SBY, bisa mengeluarkan Keppres untuk menyelesaikan masalah honorer. Alhamdulillah waktu itu namanya K1. Akhirnya diangkat tanpa tes," ucap Eko.
Anggota DPR Dapil Riau, Drs Acmad mengatakan aspirasi tersebut akan mereka teruskan kepada pemerintah.
Namun mantan Bupati Rokan Hulu itu mengingatkan yang namanya perjuangan tentu ada yang berhasil dan ada yang tidak. Apalagi persoalan honorer menjadi masalah nasional.
"Kami nanti ikut mendorong, merekomendasikan supaya nasib guru yang sekian ratus ribu, karena ini menyangkut hajat hidup Bapak Ibu yang sudah berkeluarga. Ini menjadi PR kami berjuang bersama-sama," kata Achmad. (fat/jpnn)
Puluhan guru honorer nonkategori asal Kabupaten IIndragiri Hulu, Riau, menyampaikan aspirasinya ke DPR.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Seleksi PPPK Tahap 2 Daerah Ini Bulan Depan, 904 Honorer Memperebutkan 103 Sisa Formasi
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Baik, Honorer Silakan Mempersiapkan Diri, Jadwal Tes PPPK Sudah Keluar?
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 Tidak Serentak, Kapan Bisa Cetak Kartu Ujian? Tenang ya
- Sebegini Jumlah Honorer yang Bertarung di Tes PPPK Tahap 2, Ketat
- Kepala BKN: Tes PPPK Tahap 2 Dimulai 22 April, Honorer Persiapkan Diri
- Kapan Jadwal Tes PPPK Tahap 2? Pak Reza Bilang Begini