Guru Honorer Supriyani Tertekan saat Didamaikan Bupati Konsel, Ini Pengakuannya
jpnn.com - Guru honorer SDN 4 Baito Supriyani merasa tertekan didamaikan dengan keluarga siswa berinisial D (8) oleh Bupati Konawe Selatan (Konsel) Surunuddin Dangga, di Rumah Jabatan (Rumjab) Bupati.
Menurut guru Supriyani, pertemuan tersebut diatur oleh Bupati Konsel Surunuddin Dangga.
"Saya dibawa di Rujab (Bupati) untuk dipertemukan dengan orang tua korban di sana," ucap Supriyani ditemui di Konsel, Kamis (7/11/2024).
Pertemuan itu untuk mendamaikan guru honorer itu dengan orang tua siswa yang juga anggota Polri.
"Di situ isi percakapan Pak Bupati itu untuk permintaan maaf dan atur damai, tetapi bukan permintaan mengakui kesalahan," ungkapnya.
Guru Supriyani mengaku dirinya dipanggil langsung oleh Bupati Surunuddin.
Dalam pertemuan di Rumjab itu juga hadir tim kuasa hukum Supriyani, Samsuddin. Lalu Supriyani diarahkan agar mempertimbangkan perdamaian kasus tersebut.
Guru honorer Supriyani yang dituduh memukul anak polisi merasa tertekan saat didamaikan Bupati Konsel Surunuddin Dangga. Begini pengakuannya.
- Kasus Guru Honorer Supriyani: Dokter Forensik Ungkap Kondisi Luka di Paha Siswa, Ternyata
- Guru Honorer Supriyani Mengungkap Kisahnya Selama Ditahan di Lapas
- Efek Kasus Guru Honorer Supriyani: Camat-Jaksa Hilang Jabatan, Polisi Diperiksa Propam
- Propam Periksa Guru Supriyani soal Permintaan Rp 50 Juta dari Polisi
- Kasus Guru Honorer Supriyani, 2 Jaksa di Konawe Selatan Diperiksa Kejati
- Perdamaian Guru Supriyani Berujung Pemecatan Ketua LBH HAMI Konsel, Kok Bisa?