Guru Honorer Swasta Minta Diakomodir

Guru Honorer Swasta Minta Diakomodir
Guru Honorer Swasta Minta Diakomodir
Menurut dia, pendataan uji publik K2 diindikasikan banyak terjadi proses lobi-melobi dan titip menitip. “Tolong pikirkan nasib orang banyak, jangan main belakang,” ujarnya.

Untuk memastikan puluhan hingga ratusan guru TK swasta itu dapat diakomodir atau tidak, koordinator guru honorer swasta Loteng, H Marip, menghadap ke Asisten I Muhammad Amin.

“Saya akan tanyakan apakah bisa atau tidak guru swasta diakomodir karena dalam aturannya tidak boleh. Tapi, mana tahu ada kebijakan,” jelasnya.

Sementara itu Muhammad Amin mengatakan, jika sesuai aturan yang berlaku, secara otomatis guru TK swasta tidak dapat diakomodir. Namun, jika dilihat dari kebutuhan guru, maka perlu kebijakan selanjutnya.“Ini yang kita ingin kawal, biar sekolah swasta bisa masuk data K2 karena memang kita di Loteng ini sangat kekurangan guru,” ujar Amin.(cr-dss)
Berita Selanjutnya:
KPA Curiga Ada Cincai-cincai

PRAYA-Puluhan guru honorer  taman kanak-kanak (TK) swasta mendesak Bupati Loteng, H Suhaili FT, untuk konsisten memperjuangkan hak mereka untuk


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News