Guru Minta Penyaluran TPP Bareng Gaji
Selasa, 05 Maret 2013 – 21:28 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Ombudsman RI, Azlaini Agus menyatakan, penyaluran tunjangan profesi pendidik (TPP) guru tidak mungkin diberengkan dengan pembayaran gaji pokok yang diterima guru setiap bulan seperti yang diinginkan para guru.
Mantan Anggota Komisi Hukum DPR RI ini menjelaskan, gaji guru dan TPP guru berasal dari sumber anggaran yang berbeda. Gaji berasal belanja rutin APBN, sedangkan TPP dari pajak.
"Itu menurut kita. Tapi sumbernya beda Pak. Kalau gaji Bapak, ketika APBN diketok, anggaran sudah tersedia, tapi TPP harus menunggu masuknya pajak," tegas Azlaini di kantornya, Selasa (5/3).
Hal ini dikatakan Azlaini Agus saat menerima laporan Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) terkait permasalahan penyaluran TPP Guru. Saat itu mereka juga menanyakan apa tidak bisa TPP guru disalurkan sejalan dengan pembayaran gaji guru.
JAKARTA - Wakil Ketua Ombudsman RI, Azlaini Agus menyatakan, penyaluran tunjangan profesi pendidik (TPP) guru tidak mungkin diberengkan dengan pembayaran
BERITA TERKAIT
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut