Guru Pemalsu Ijazah Dikecam
Jumat, 27 Januari 2012 – 08:29 WIB

Guru Pemalsu Ijazah Dikecam
“Sampai saat ini kami tak pernah menemukan kasus ijazah palsu. Namun untuk mengantisipasinya, kami akan lebih mengetatkan pengawasan,” tutur Rony kepada Radar Bogor (Grup JPNN), kemarin.
Sementara itu, terkait kuota sertifikasi guru 2012, sesuai nomor unik pendidik dan tenaga kependidikan (NUPTK), maka jumlahnya mencapai 2.900 orang. Setelah proses pemberkasan, data tersebut mengerucut menjadi 2.153 orang yang terdiri dari guru jenjang TK sampai SMA dan sederajat, baik berstatus negeri maupun swasta.
Sedangkan proses pemberkasan dilakukan para guru sejak 1-18 Januari lalu. Setelah merampungkan berkasnya, Disdik kemudian merekomendasikan mereka ke LPMP Provinsi Jawa Barat untuk divalidasi. “Waktu pengumuman validasi diperkirakan 28 Januari mendatang,” katanya.
Setelah validasi, lanjut Rony, maka akan mengerucut nama-nama yang layak mengikuti proses selanjutnya. Yaitu, uji kompetensi sertifikasi yang akan digelar Febuari. Uji kompetensi melibatkan perguruan tinggi. “Tahun ini kita belum tahu perguruan tinggi mana yang akan ditunjuk,” ujarnya.
BOGOR -- Ulah beberapa oknum guru yang memalsukan ijazah demi mengejar sertifikasi, menuai kecaman. Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bogor, Sumarli
BERITA TERKAIT
- HaiGuru Komitmen Tingkatkan Kompetensi Guru, Kuasai Teknologi AI
- PIS Buka Program Beasiswa Crewing Talent Scouting untuk Memperkuat SDM Pelaut
- SPMB 2025: Jalur Prestasi Jenjang SMP dan SMA Ditambah
- UTBK-SNBT 2025 Bocor, Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi, Kuku dan Kancing
- Pameran Pendidikan Turki Terbesar Hadir di Jakarta, Ada 25 Kampus Ternama
- Senat Akademik UPI Tuntut Aturan Pemilihan Rektor Diubah