Guru Pertanyakan Data Sertifikasi
Selasa, 03 Januari 2012 – 10:48 WIB

Guru Pertanyakan Data Sertifikasi
PURBALINGGA- Sekitar 70 guru dari berbagai SD di sejumlah kecamatan mendatangi Dinas Pendidikan kabupaten Purbalingga, Senin (2/1). Mereka mempertanyakan proses sertifikasi guru. Sejumlah guru yang sudah masuk daftar sertifikasi ternyata belum lolos. Namun, ada guru yang dinilai belum memenuhi syarat namun bisa masuk menjadi peserta sertifikasi.
Juru bicara para guru, Iksan yang juga guru salah satu SD di kecamatan Kaligondang mengatakan, masih banyak guru dengan usia dan masa kerja memenuhi syarat yang belum masuk sertifikasi. Namun,yang masuk data sertifikasi justru bukan guru-guru yang telah memenuhi syarat itu.Bahkan ada guru yang masih berusia 28 tahun dan strata 1 namun sudah masuk sertifikasi.
Baca Juga:
“Sebenarnya peraturannya bagaimana. Kok bisa yang baru beberapa tahun bekerja bisa masuk. Guru yang sudah belasan hingga puluhan tahun mengajar masih tak terbawa,” katanya.
Menurutnya, para guru tersebut sudah memberikan perbaikan atau pembaharuan data melalui UPT dan Dindik Purbalingga. Namun ternyata, mereka belum belum masuk sertifikasi dan tidak mengetahui penyebabnya.
Guru lainnya, Slamet Riyanto mengatakan, pendataan itu mestinya tinggal meneruskan daftar guru yang ada. Misalnya tahun 2011 sudah sampai 406 guru. Selanjutnya, guru nomor 407 otomatis menjadi urutan pertama dalam daftar. Tapi sampai saat ini pihaknya bersama guru lainnya juga belum mendapatkan tanda diterima.
PURBALINGGA- Sekitar 70 guru dari berbagai SD di sejumlah kecamatan mendatangi Dinas Pendidikan kabupaten Purbalingga, Senin (2/1). Mereka mempertanyakan
BERITA TERKAIT
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025