Guru Pesantren Ini Sungguh Bejat, Korbannya Banyak
jpnn.com, SERANG - Oknum guru pesantren di Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, diduga melakukan pencabulan terhadap muridnya. Perilaku guru bejat tersebut dilaporkan ke Mapolres Serang Kota.
"Ya, kami menerima laporan itu dari empat korban yang melaporkan ke kami," kata Kasat Reskrim Polres Serang Kota AKP Indra Feradinata, Senin (27/7).
Menurut Indra, kasus tersebut sudah masuk dalam tahapan penyelidikan. Pihaknya juga sudah memeriksa atau meminta keterangan sejumlah saksi pelapor dalam dugaan kasus tersebut.
Ia mengatakan, dari keempat pelapor itu sudah diperiksa dan pemeriksaan sebagai saksi sudah dilakukan sejak kemarin.
"Nanti kalau sudah waktunya kami sampaikan, karena ini masih proses penyelidikan. Kami lagi lengkapi dulu," kata Indra Feradinata.
Sejumlah Warga Kecamatan Mancak, Serang melaporkan salah satu guru Pondok Pesantren (Ponpes) di Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang atas dugaan kasus pencabulan salah seorang guru tersebut terhadap muridnya.
"Kami sudah melakukan pelaporan sebulan yang lalu kepada Polisi. Sekarang saya mengawal prosesnya atas kejadian prihatin ini yang sedang terjadi di warga Mancak," kata Sam'un (48), salah satu keluarga korban saat melaporkan kasus tersebut di Mapolres Serang Kota.
Ia mengatakan, dirinya sudah melaporkan kasus tersebut bersama tiga keluarga korban lainya kepada Mapolres Serang Kota.
Petugas P2TP2A sudah melakukan pendampingan terhadap para korban dari aksi oknum guru pesantren tersebut.
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- PTSL Dijadikan Lahan Pungli, Kades di Serang Rugikan Warga Ratusan Juta Rupiah
- Bikin Malu, Anggota DPRD di Singkawang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Asusila
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- Melawan Polisi, 5 Pelaku Curanmor di Serang Dihadiahi Timah Panas
- Paman Biadab, Keponakan Sendiri Dicabuli Sampai Hamil