Guru TK Dibunuh Usai Salat Subuh
Selasa, 02 Agustus 2011 – 07:06 WIB
Usai menghabisi korban, tersangka langsung mengikat kedua kaki korban dengan posisi tertelungkup. Untuk menghilangkan jejak dan barang bukti, semua barang korban berupa notebook, kamera casio, Hp Nokia, cincin emas, uang Rp 400 ribu dan sepeda motor Yamaha Mio silver korban dibawa lari tersangka.
Baca Juga:
Usai mengunci pintu kontrakan dari luar, tersangka langsung menuju salah satu bus AKAP di Jalan Veteran, untuk pulang kampung. Untungnya, keberadaan dan identitas tersangka diketahui, setelah polisi memintai keterangan keluarga korban dan suami korban bernama Casra Wijaya (27).
Kapolsekta IT II Kompol M Nuzuar SH, didampingi Kanitreskrim Iptu Hanys Pamungkas Subandrio ST SH, mengatakan kalau rekontruksi dilakukan, untuk melengkapi berkas perkara kasusnya. motif pembunuhan, karena kekesalan tersangka terhadap korban selama setengah tahun di Palembang, setelah selalu dihalangi untuk pulang kampung.
‘’Sebenarnya tidak ada rencana pembunuhan itu, namun kejadian hanya spontanitas. Sebelum membunuh korban, keduanya sempat ribut mulut, mengenai rencana tersangka pulang kampung. Alasan tersangka, karena selama di Palembang, dirinya tak memiliki pekerjaan. Bahkan, biaya kontrakan dan keperluan sehari-hari dirinya dijamin oleh korban,” jelas Nuzuar.
Ilir Timur II - Kasus pembunuhan terhadap Siti Aisyah (22), seorang guru TK (taman kanak-kanak), berhasil diungkap Tim Reskrim Polsekta Ilir Timur
BERITA TERKAIT
- Kronologi Pemicu Perselisihan Ojol vs Opang di Cibiru Hilir Bandung
- Selundupkan Narkoba dalam Hijab ke Lapas Tulungagung, MM Ketahuan Petugas
- Tim Penasihat Hukum Harvey Moeis Minta Hakim Bijaksana Ambil Keputusan
- Pria Pembacok Tetangga di Nagan Raya Ditangkap, Begini Kejadiannya
- Pelaku Utama Laboratorium Narkotika Rahasia di Bali Asal Ukraina
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata