Gus Baha Kritik Orang yang Minta Didoakan Jadi Haji Mabrur, Ini Alasannya
jpnn.com, JAKARTA - Haji merupakan rukun kelima dalam Islam. Dengan catatan, orang itu mampu melaksanakannya dari segi materi maupun fisik.
Calon jemaah haji tentu menginginkan ibadahnya selama di Makkah diterima oleh Allah Swt atau mabrur.
Karena itu, kita sering melihat dan mendengar calon jemaah meminta didoakan agar hajinya mabrur.
Fenomena tersebut kini dikritik KH Bahauddin Nursalim alias Gus Baha.
Dia mengaku menerima kedatangan orang-orang yang meminta doa agar hajinya mabrur.
Namun, Gus Baha terlebih dahulu menekankan pentingnya pemahaman dan pengetahuan tentang haji ketimbang doa kemabruran haji.
Saat menerima tamu seperti itu, dia selalu bertanya lebih dulu apakah sudah memahami syarat dan rukun haji.
Tak jarang, dia menyuruh mereka untuk belajar soal haji lebih dahulu.
Gus Baha mengkritik orang yang meminta didoakan jadi haji mabrur, alasannya apa? Simak selengkapnya
- Bakal Berangkat Umrah, Chikita Meidy Punya Cara Unik Jaga Rumah Tetap Aman
- Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Mengenal Zakat, Syarat, dan Jenisnya Menurut Islam
- Humanitarian Islam dan Peran NU Dalam Membangun Papua
- Ustaz Diyansyah Permana Ajak Umat Islam Menjaga Pilkada 2024 yang Aman-Damai
- Dubes Arab Buka Peluang Investasi untuk BPKH Indonesia di Tanah Suci
- Didirikan Muhammad Husni Ali Hasan, Mutawiffmu Siap Memandu Jemaah Haji dan Umrah