Gus Ipul dan Khofifah soal Nama, Puti Kurang Ijazah SMA
jpnn.com, SURABAYA - Seluruh bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jatim harus memperbaiki berkas persyaratan calon.
Dari empat bakal calon, Emil Elistiano Dardak yang sedikit perbaikan dan Puti Guntur Soekarno yang terbanyak.
Ketua KPUD Jatim Eko Sasmito mengatakan, masing-masing bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Jatim harus segera melengkapi dan memperbaiki beberapa persyaratan.
"Semua bakal calon masih memiliki berkas yang harus diperbaiki," ujar Eko seusai menjalani rapat pleno terbuka di kantor KPU Jatim Jalan Tenggilis, Surabaya, Rabu (17/1).
Dia melanjutkan, pihaknya memberikan waktu untuk melakukan perbaikan. Masa perbaikan tersebut dimulai pada 18-20 Januari.
Setelah itu, barulah dilakukan penelitian kembali pada 27 Januari terhadap berkas itu. Eko pun berharap semua bakal calon bisa dengan cepat melengkapi semua persyaratan agar tidak mengganggu proses penetapan yang dijadwalkan tanggal 12 Februari 2018.
“Proses perbaikan ini proses perbaikan yang pertama dan terakhir, jadi tidak ada proses perbaikan lagi. kalau ada kekurangan (lagi) tidak bisa diperbaiki,” ungkapnya.
Sedangkan untuk tes kesehatan, Eko menyatakan kedua bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim memenuhi syarat dan mampu secara jasmani dan rohani dan bebas dari penyalahgunaan narkoba.
Perbedaan nama di ijazah dengan di KTP terjadi pada Khofifah, Gus Ipul, dan Emil Dardak. Mereka harus memperbaiki syarat pencalonan.
- Hari Terakhir Kampanye, Khofifah Tegaskan Jatim Gerbang Baru Nusantara untuk Rakyat
- Aksi Nyata Memenangkan Khofifah-Emil, Gokil Gaspoll Gelar Tebus Minyak Murah di Surabaya
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Khofifah Dinanti untuk Lanjut Pimpin Jatim 2 Periode, Masyarakat Sudah Rasakan Banyak Manfaat
- Mensos Temukan 1 Keluarga Penyandang Disabilitas di Surabaya Tak Terima PKH
- Jadikan Jatim Tetap Aman, Khofifah-Emil Didoakan Kiai NU Meraih Kemenangan