Gus Jazil Ajak Generasi Muda Kembangkan Budaya Leluhur di Tengah Globalisasi

Gus Jazil menyampaikan, PKB yang dilahirkan NU merupakan partai nasionalis religius yang tidak pilah-pilih kelompok.
”PKB dilahirkan dari para ulama yang diinfakkan untuk menjaga bangsa ini. Kalau ada yang tidak sepakat dengan konsensus kebangsaan, pasti bukan PKB. NU melahirkan PKB untuk menguatkan pilar-pilar kebangsaan, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945 yang kalau disingkat PBNU. Ini 4 pilar warisan yang luar biasa,” katanya.
Menurut dia, para tokoh bangsa zaman dulu merumuskan 4 Pilar bukan sesuatu yang mudah untuk Indonesia yang dicita-citakan dan kerukunan bangsa yang sangat majemuk.
”Makanya, di Bali ini supaya benar-benar menjadi taman sari Indonesia, agar warna bunga hijaunya sedikit ditampilkan,'' ujarnya.
Hijau PKB sekali-kali menjadi bunga, jangan menjadi daun saja.
''Mudah-mudahan 2024 nanti ada bunga warna hijau (anggota DPR RI dari PKB) di Bali untuk bersanding dengan merah, kuning, dan lainnya,” ungkapnya. (mrk/jpnn)
Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid meminta generasi muda untuk memperhatikan budaya leluhur di tengah arus globalisasi
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Dukung Pengembangan Kopi di Indonesia, Ibas: Majukan Hingga Mendunia
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Dari Jepara ke Dunia, Natural Wood Sukses Tembus 25 Negara
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem