Gus Muhaimin Berlinang Air Mata, Doakan 8 Santri Syahid

"Doakan adik-adik santri ini amal ibadahnya diterima di sisi Allah dan menjadi mulia."
"Insyaallah, mereka syahid. Adik-adik santri wafat saat mencari ilmu dan menghafal Al-Qur'an. Insyaallah syahid, amin," katanya.
Suasana mengharukan terlihat jelas dalam kesempatan tersebut.
Gus Muhaimin tampak berlinang air mata saat mendengar kronologi kejadian dari Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Khoirot Kiai Agus Muhtadi, soal situasi awal saat musibah terjadi.
Muhaimin juga sempat melihat asrama santri yang terbakar sembari mendengarkan kesaksian Kiai Agus ketika musibah kebakaran terjadi.
"Tiada kata-kata yang bisa kami ucapkan, kecuali terima kasih atas kehadirannya Cak Imin bersama rombongan."
"Jazakumullah ahsanal jaza, semoga doa bersama ini diterima oleh Allah," ujarnya.
Kebakaran di Pondok Pesantren Miftahul Khoirot terjadi Senin (21/2) pukul 14.15 WIB.
Gus Muhaimin berlinang air mata, doakan delapan santri yang menjadi korban kebakaran di Ponpes Miftahul Khoirot syahid.
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset
- Prabowo Ingin Hapus Kuota Impor, Riyono Komisi IV: Demi Memberikan Ruang Keadilan
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta MA Membenahi Sistem Promosi Jabatan
- Eksistensi Suap Hakim, Mafia Hukum dan Peradilan di Indonesia: Penyakit Kronik dan Upaya Penanggulangannya
- Innalillahi, Santri Tenggelam di Bekas Galian Tanah Proyek Tol Ogan Ilir
- Revisi UU TNI: Menyelaraskan Ketahanan dengan Dinamika Zaman